Panduan Lengkap Cara ke Desa Penglipuran dari Ubud Beserta Tips Liburan Hemat

Lokasi: Desa Penglipuran, Bangli, Bali
Tiket Masuk: Rp15.000 – Rp30.000
Jam Buka: 08.00 – 18.00 WITA

Desa Penglipuran adalah salah satu desa wisata terbaik di Indonesia dan desa adat terpopuler di Bali. Lingkungan yang bersih, arsitektur tradisional, dan suasana asri menjadikannya tujuan favorit pelancong budaya. Panduan ini membantu Anda merencanakan kunjungan dari Ubud ke Penglipuran dengan tips praktis dan informasi rute perjalanan.

Kenapa Memilih Penglipuran untuk Perjalanan Budaya?

Penglipuran bukan sekadar destinasi wisata. Desa adat ini mempertahankan tata letak rumah tradisional Bali yang tertata rapi. Suasana tenang, warga yang ramah, serta kebersihan yang terjaga menjadi daya tarik utama. Suasana sejuknya cocok untuk beristirahat dari keramaian kawasan selatan Bali. Banyak pengunjung senang berjalan kaki menyusuri gang desa sambil memotret aktivitas warga. Beberapa wisatawan sering membawa kamera mirrorless ringan agar lebih praktis saat mengeksplor jalan-jalan kecil desa ini.

Jarak dan Lokasi Desa Penglipuran dari Ubud

Dari pusat Ubud ke Penglipuran berjarak sekitar 35 km dengan waktu tempuh 45–60 menit. Lokasinya di Kabupaten Bangli, dataran tinggi Bali Tengah. Udara sejuk dan pemandangan hijau membuat perjalanan terasa segar. Rutenya bisa ditempuh melalui jalur Ubud – Tampaksiring – Kintamani – Bangli.

Rute Perjalanan dari Ubud ke Desa Penglipuran

Rute Menggunakan Kendaraan Pribadi

Jalur favorit adalah Ubud – Tampaksiring – Kintamani – Bangli – Penglipuran. Jalanan relatif baik meski beberapa tikungan cukup tajam. Sebaiknya menggunakan kendaraan dalam kondisi prima dan selalu menyiapkan jas hujan lipat di bagasi motor, apalagi saat musim hujan.

Alternatif Transportasi Ramah Lingkungan

Beberapa pengunjung memilih menyewa sepeda listrik atau e-bike. Medannya memang menantang, tetapi pemandangan sawah dan udara pegunungan jadi bonus tersendiri. Pastikan membawa tas ransel kecil anti-air untuk menyimpan barang penting saat bersepeda.

Rute Menggunakan Transportasi Umum

Belum ada angkutan umum langsung ke Penglipuran. Biasanya wisatawan naik shuttle bus ke terminal Bangli, lalu lanjut ojek lokal. Jika solo traveling, opsi termurah tetap sewa motor harian.

Rute Menggunakan Jasa Tour

Operator tour di Ubud menyediakan paket harian dengan kunjungan ke Penglipuran plus destinasi lain di Bangli atau Kintamani. Cocok untuk wisata keluarga agar lebih nyaman dan efisien.

Estimasi Biaya Perjalanan

  • Sewa motor: Rp70.000 – Rp100.000 per hari.
  • Sewa mobil + sopir: Rp400.000 – Rp600.000 per hari.
  • Paket tour harian: Rp300.000 – Rp500.000 per orang.
  • Tiket masuk desa: Rp15.000 (domestik) – Rp30.000 (manca).
  • Parkir motor: Rp2.000 – Rp5.000; mobil Rp5.000 – Rp10.000.

Tips Hemat Liburan ke Desa Penglipuran

  • Datang pagi hari agar desa masih sepi dan udara segar.
  • Bawa botol minum sendiri agar tidak membeli air kemasan berulang. Botol berinsulasi stainless banyak direkomendasikan karena menjaga suhu minuman tetap dingin.
  • Berkendara bersama teman untuk patungan biaya sewa kendaraan.
  • Gunakan sepatu nyaman, lebih baik model sneakers yang ringan.
  • Bawa uang tunai secukupnya karena tidak semua warung menyediakan pembayaran digital.

Etika dan Hal Penting Saat Berkunjung

  • Kenakan pakaian sopan, hindari baju terlalu terbuka.
  • Jaga perilaku, hormati aktivitas warga setempat.
  • Buang sampah pada tempatnya.
  • Ikuti petunjuk pemandu lokal bila menggunakan jasa guide.

Pengalaman Wisatawan: Suasana Damai dan Kearifan Lokal

Banyak wisatawan merasa betah karena suasananya yang sunyi, udara segar, dan nuansa Bali kuno yang masih lestari. Di area dekat pintu masuk, biasanya ada beberapa kios kecil yang menjual kerajinan tangan. Beberapa orang memilih membeli cenderamata khas, atau terkadang memesan souvenir kayu ukir serupa secara online setelah pulang ke rumah.

Festival dan Acara Khusus di Penglipuran

Desa ini rutin menggelar Penglipuran Village Festival yang menampilkan tari Bali, lomba kuliner, hingga bazar kerajinan. Jika datang saat Galungan atau Kuningan, desa akan dihiasi penjor di sepanjang jalan, menambah kesan magis.

Rekomendasi Destinasi Sekitar Penglipuran

  • Pura Kehen: Pura tua di Bangli, terkenal dengan tangga batu dan suasana tenang.
  • Air Terjun Tukad Cepung: Air terjun dengan cahaya matahari yang menembus celah gua.
  • Kintamani: Menikmati pemandangan Gunung Batur dan Danau Batur dari kafe pinggir tebing.

Saran Itinerary Sehari dari Ubud ke Penglipuran

  • 08.00: Berangkat dari Ubud.
  • 09.00: Tiba di Penglipuran, keliling desa sambil foto-foto.
  • 11.00: Lanjut ke Pura Kehen atau Air Terjun Tukad Cepung.
  • 12.30: Makan siang di warung lokal.
  • 14.00: Jika masih sempat, lanjut ke Kintamani.
  • 16.00: Kembali ke Ubud.

Kesimpulan

Penglipuran tetap menjadi pilihan menarik bagi wisatawan budaya. Suasana asri, tatanan desa tradisional, dan keramahan penduduknya menjadi daya tarik yang sulit dilupakan. Jika berencana datang, siapkan rencana perjalanan dengan matang agar kunjungan lebih berkesan. Untuk referensi perlengkapan, banyak orang menyarankan memeriksa kebutuhan wisata mereka melalui platform belanja yang biasa digunakan. Temukan destinasi budaya menarik lainnya hanya di Teras Jagat.

© 2025 Teras Jagat | Teras Travel